Seperti kita ketahui, dewasa ini warung kopi dan kafe, hotel, bandara bahkan masjid pun ada koneksi internetnya yang biasa kita sebut dengan WiFi Atau HOTSPOT. nah karena pengguna yang tidak menentu dan juga datang dan pergi dari segi kemanan sandi WPA sudah tidak mumpuni lagi, karena dapat bocor kemana – mana, nah akhirnya ada solusi yaitu weblogin. dimana pengguna Hotspot tidak perlu memasukkan password untuk terhubung dengan akses point, akan tetapi untuk bisa mengkases internet pengguna hasul login terlebih dahulu dengna bentuk voucher atau sistem autologin.
untuk memudahkan pengaturan seperti diatas kita memrlukan router yang memiliki user management yang cukup kompleks, yang sering digunakan adalah ROUTER OS. yang sudah tertanam dalam perangkat murah yaitu mikrotik, pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan beberapa jenis – jenis mikrotik.
1. ROUTER INDOOR SOHO ( SMALL OFFICE AND HOME )
Adalah router yang standard yang digunakan untuk mengatur jaringan menggunakan media kabel, router ini bisa di hubungkan dengan perangkat – perangkat lain seperti antena akses point hotspot , kamera CCTV maupun perangkat lain. Berikut beberapa jenis router indoor mikrotik yang ada dipasaran :
a. RB750r2 (hEX-Lite) – Rp. 577.000
Adalah router yang cocok untuk skala rumahan dan bisnis kecil atau kantor dengan skala kecil, router ini menggunakan CPU QCA9531-BL3A-R 850MHz dan RAM 64MB dan penyimpanan sebesar 16MB, router ini dibekali dengan port yang cukup banyak yaitu 5 buah port RJ45, akan tetapi kecapatan maksimal port tersebut hanya 10/100Mbps saja.
b. RB750Gr3 (hEX-Lite) – Rp. 808.000
Sama seperti saudaranya yaitu RB750r2 memiliki bentuk dan desain yang mirip, akan tetapi router yang satu ini lebih bertenaga dibekali dengan prosesor baru MediaTek 2 Core – 880Mhz, dan RAM 256MB, mendukung gigabitLAN port RJ45 sehingga kecepatannya bisa sampai 10/100/1000 Mbps. Router ini juga diperkaya port USB dan Slot Micro SD.
c. RB960PGS (hEX-PoE) – Rp. 1.059.000
HEX-PoE adalah varian dari HEX Series yang selain berfungsi sebagai router juga mampu untuk menyalurkan power PoE (Power Of Ethernet) ke perangkat lain (via ether2 hingga ether5). Memiliki 5 port Gigabit + 1 SFP (untuk koneksi Fiber Optik) dan satu buah port USB, disertai lisensi routerOS level 4. Router ini dibekali processor Qualcomm QCA9557 800 MHz dan RAM 128MB.
2. ROUTER INDOOR ACCESS POINT
Adalah router yang didalamnya sudah terdapat akses point, sehingga router ini bisa bekerja sebagai router sekaligus sebagai akses point hotspot. Dengan demikian kita bisa mengatur settingan WiFi seperti SSID dan password WiFi langsung dari mikrotik.