Printer merupakan salah satu benda yang paling krusial saat kita mengerjakan skripsi, tugas sekolah, dan pekerjaan kantor. Tanpa printer, seringkali kita merasa kerepotan untuk mencetak dan menyalin dokumen hingga gambar/foto. Karena printer begitu penting, banyak orang yang berusaha mencari printer dengan kualitas terbaik, awet, serta yang tidak rewel dan cepat rusak.
Di luar sana, tentu saja ada banyak pilihan printer dari merek-merek terkenal seperti HP, Canon, Brother, hingga Epson. Dari semua merek tersebut, manakah yang paling baik?
Setiap orang pasti akan berdebat dan mengatakan merek yang mereka gunakan adalah yang terbaik. Tapi pada dasarnya, hampir semua produsen printer berusaha menawarkan yang terbaik untuk konsumennya.
Selain kualitas, biasanya yang menjadi bahan pertimbangan sebelum membeli printer adalah harganya. Sebagai konsumen, kita selalu menginginkan sebuah printer yang berkualitas tapi murah. Salah satu merek yang relevan dengan kriteria tersebut adalah HP.
Harga printer HP cukup ramah kantong. Tapi walaupun murah bukan berarti produk yang mereka tawarkan murahan. Perusahaan yang bermarkas di Palo Alto, California, Amerika Serikat ini selalu menawarkan printer yang:
- Awet
- Cartridge-nya bandel
- Mudah diperbaiki apabila rusak
- Spare part-nya mudah ditemukan dan harganya pun bersahabat
- Hasil cetak yang bagus. Warna-warna yang ditampilkan pada hasil cetak mendekati warna asli
- Pilihannya lengkap. Mulai dari yang murah hingga mahal; atau mulai dari printer yang menggunakan tinta hingga toner
- Kecepatan printer HP dalam melakukan cetak diakui sebagai salah satu yang tercepat
Cara merawat printer HP deskjet agar awet
Seperti yang telah saya ungkapkan di atas, setiap vendor printer, tidak terkecuali HP, mengeluarkan beberapa jenis printer. Mulai dari printer inkjet, deskjet, laserjet, hingga dot matrik. Nah, Kalau kebetulan di rumah kamu ada printer Deskjet, kamu bisa mengikuti tips berikut ini untuk menjaga agar printermu awet dan tidak mudah rusak.
Baca Juga :
Printer Murah Bandel Berkualitas Tinggi, Siap untuk kerja lembur
1. Pilih tinta original. Hindari menggunakan tinta murah yang kualitasnya sudah pasti murahan. Tinta original biasanya menawarkan hasil cetak yang baik dan tidak mudah kering. Sehingga apabila printer tidak digunakan dalam waktu lama, cartridge-nya tidak akan mudah rusak
2. Jaga kebersihannya. Cara paling mudah untuk menjaga kebersihan printer adalah dengan membersihkannya menggunakan kain microfibre setiap hari sebelum digunakan. Setelah digunakan, biasakan menutup printer dengan plastik atau kain yang akan menghindarkannya dari kotoran cicak, debu, dan percikkan air
3. Jangan menggunakan printer hingga tintanya habis sama sekali. Sebisa mungkin, selalu sediakan stok tinta agar bisa melakukan isi ulang sebelum tinta printer benar-benar habis
4. Gunakan kertas yang bersih dan masih baik. Hindari mencetak menggunakan kertas yang sudah lecek atau terdapat bekas lipatan
5. Hindari membongkar printer sendiri apabila terjadi masalah. Terutama jika kamu tidak memiliki pengetahuan soal cara memperbaiki printer. Jika terpaksa harus dibuka, pastikan kamu:
- Mematikan printer dan memutus arus listrik terlebih dahulu
- Gunakan sarung tangan karet
- Hindari menyentuh mainboard atau chip printer
6. Jangan modifikasi printer. Misalnya dengan menambahkan tangki model infus. Selain melanggar hak cipta, memodifikasi printer juga dapat menyebabkan printer lebih cepat rusak dan tidak awet. Jika menginginkan tangki yang lebih besar, belilah printer HP yang memang sudah dirancang dengan ink tank basar seperti:
- HP Deskjet GT 5810
- Printer all-in-one HP deskjet GT 5820
Harga printer HP dengan tangki tinta bawaan dari pabrik si atas cukup murah. Ditawarkan dengan harga mulai Rp 1,7 jutaan. Selain dilengkapi dengan tangki besar, beberapa printer jenis ini ada yang sudah dilengkapi dengan fungsi scan, fotocopy, dan WiFi.
Wah lek ngene carane gak payu tukang servis printer nas…