Cara Reset Printer Canon Pixma G1010 , G2010, G3010 dan G4010 Error B200 dan 5B00
Assalamualaikum teman – teman, banyak sekali yang tanya bagaimana cara Cara Reset Printer Canon Pixma G1010 , G2010, G3010 dan G4010 yang mengalami tidak dapat digunakan untuk ngeprint atau mencetak dan muncur pesan Error B200
Sebenarnya dari pabrik memang dibatasi untuk jumlah maksimal mencetak dari sebuah printer, hal ini di sinyalir bantalan tinta akan menjadi penuh dan perlu dilakukan proses maintenance atau servis di servis resmi canon. akan tetapi kebiasaan orang indonesia ya suka oprek – oprek daripada susah – usah bawa printer ke tempat servis.
Bagi yang mengalami kesulitan dapat bisa kunjungi link dibawah ini
sebelumnya saya sudah menulis artikel tentang Cara Mereset Printer Canon G1000 G2000 G3000 yang mengalami Error 5B00 dan Error 5200 dimana kita dapat mendownload software yang bernama ServiceTool v4905 yang bisa digunakan untuk mereset printer Canon G1000, G2000 dan G3000. akan tetapi biasanya software tersebut memang minta MACHINE ID alias kita harus melakukan verifikasi serial, ya secara tidak langsung kita harus membeli software tersebut sekitar harga 75rb sd 100rb saja.
pada kasus Canon G1010, G2010, G3010 dan G4010 software untuk mereset belum ada, bisa jadi dari produsen canon meniadakan software tersebut. oleh karena itu yang dapat kita lakukan adalah mengganti IC counter dari printer tersebut, IC yang digunakan biasanya Tipe T16 6501. IC ini banyak dijual di toko online kalian bisa membeli dengan harga sekitar 10rb rupiah saja.
Berikut cara mengatasi Printer Canon Pixma G1010 , G2010, G3010 dan G4010 Error B200 dan 5B00 :
Pastikan Kode IC Eprom yang akan anda pasang sudah sesuai dengan yang asli (yang tertera pada mainboard Printer Canon G1010 anda). Kode harus sama.
Gunakan solder biasa atau blower dan siapkan flux agar pemasangan lebih mudah dan aman.
Pasang IC Eprom pada printer, pastikan susunan semua kaki IC terhubung pada PCB (dapat anda perhatikan dan sesuaikan dengan mengacu pada IC asli bawaan printer). Jika arah dan pemasangan tidak pas maka proses pemasangan akan gagal dan IC tidak akan berfungsi, serta muncul indikasi Error IC Eprom atau bahkan mati total.
Langkah selanjutnya nyalakan printer, maka lampu indikasi berwarna hijau akan berkedip / blinking terus menerus. Perhatikan layar monitor (driver printer pada komputer) status “Processing”
Tekan dan tahan tombol stop selama lebih dari 7 Detik. Jika indikator lampu hijau masih berkedip maka tekan lagi dan tahan selama 7 Detik lagi, sampai printer merespon / ada pergerakan.
Jika printer sudah ready / standby, biarkan proses standby beberapa saat. Cabut kabel power saat printer dalam kondisi standby (ingat, cabut kabel listrik tanpa menekan tombol power)
Pastikan anda mengikuti langkah diatas dengan sama persis, jangan menggunakan cara reset dengan software ataupun masuk ke safe mode sampai proses diatas selesai semua, karena proses diatas mencakup initializing ink level oleh printer secara otomatis.
View Comments
muter muter mas.. bilang aja kalo gak mau kasih resetternya..